Hasil Suara Caleg Dprd Jakarta Pusat 2024

Wir verwenden Cookies und Daten, um

Wenn Sie „Alle akzeptieren“ auswählen, verwenden wir Cookies und Daten auch, um

Wenn Sie „Alle ablehnen“ auswählen, verwenden wir Cookies nicht für diese zusätzlichen Zwecke.

Nicht personalisierte Inhalte und Werbung werden u. a. von Inhalten, die Sie sich gerade ansehen, und Ihrem Standort beeinflusst (welche Werbung Sie sehen, basiert auf Ihrem ungefähren Standort). Personalisierte Inhalte und Werbung können auch Videoempfehlungen, eine individuelle YouTube-Startseite und individuelle Werbung enthalten, die auf früheren Aktivitäten wie auf YouTube angesehenen Videos und Suchanfragen auf YouTube beruhen. Sofern relevant, verwenden wir Cookies und Daten außerdem, um Inhalte und Werbung altersgerecht zu gestalten.

Wählen Sie „Weitere Optionen“ aus, um sich zusätzliche Informationen anzusehen, einschließlich Details zum Verwalten Ihrer Datenschutzeinstellungen. Sie können auch jederzeit g.co/privacytools besuchen.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengumumkan 10 calon anggota legislatif (caleg) DPRD terpilih dengan perolehan suara terbanyak.

Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata menyebutkan caleg terpilih yang paling banyak meraih suara adalah William Aditya Sarana dari PSI. Dia memperoleh 37.720 suara untuk dapil 9 DKI Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian suara terbanyak kedua diraih oleh Muhammad Thamrin dari PKS. Dia meraih 36.274 suara di dapil 6 DKI Jakarta.

Ketiga tertinggi didapat oleh mantan artis cilik Agustina H alias Tina Toon dari PDIP. Tina mendapat 36.156 suara untuk dapil 2 DKI.

Berikut ini rincian 10 caleg terpilih dengan perolehan suara tertinggi:

1. William Aditya Sarana (PSI), Dapil 9, 37.720 suara2. Muhammad Thamrin (PKS), Dapil 6, 36.274 suara3. Agustina H alias Tina Toon (PDIP), Dapil 2, 36.156 suara4. Sutikno (PKB), Dapil 7, 34.403 suara5. Matnoor Tindoan (PPP), Dapil 6, 30.541 suara6. Inggard Joshua (Gerindra), Dapil 9, 29.295 suara7. Taufik Zoelkifli (PKS), Dapil 4, 28.531 suara8. Ima Mahdiah (PDIP), Dapil 10, 28.479 suara9. Dimaz Raditya (Golkar), Dapil 2, 27,693 suara10. Nabilah Aboe Bakar Alhabsy (PKS), Dapil 8, 26.344 suara

SinPo.id - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta telah mengeluarkan Keputusan KPU Nomor 33 Tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Umum (Pemilu) Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta pada Selasa (12/3/2024).

Dalam keputusan, diperkirakan PDIP akan kehilangan satu kursi di Kebon Sirih untuk daerah pemilihan (dapil) Jakarta 1 yang meliputi seluruh wilayah Jakarta Pusat.

Perkiraan tersebut didapatkan dari penghitungan dengan metode sainte lague.  Di Pemilu 2019, PDIP berhasil mendapatkan tiga kursi di dapil Jakarta 1. Namun, PDIP hanya memperoleh dua kursi di Jakarta Pusat.

Kedua caleg PDIP yang diprediksi lolos itu adalah Wa Ode Herlina yang memperoleh 14.013 suara dan Pandapotan Sinaga dengan 9.212 suara. Adapun keduanya merupakan petahana.

Satu kursi PDIP ini digantikan oleh PKB yang berhasil mendapatkan kursi di Dapil Jakarta 1 melalui caleg Heri Kustanto.

Selanjutnya, sembilan kursi sisanya masih diperoleh partai yang sama, yaitu Gerindra dan PKS dengan dua kursi untuk masing-masing partai dan PSI, NasDem, Demokrat, PAN, dan Golkar dengan satu kursi untuk tiap partai.

Berikut 12 caleg dari dapil Jakarta 1 yang diperkirakan lolos ke DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029:

1. PKB: Heri Kustanto 5.402 suara.

2. Gerindra: Dian Pratama (petahana) 15.236 suara.

3. Gerindra: Nuchbatillah 19.543 suara.

4. PDIP: Wa Ode Herlina (petahana) 14.013 suara

5. PDIP: Pandapotan Sinaga (petahana) 9.212 suara.

6. Golkar: Basri Baco (petahana) 21.823 suara.

7. NasDem: Riano P Ahmad 8.878 suara.

8. PKS: Ismail (petahana) 14.480 suara.

9. PKS: M. Hasan Abdillah 19.363 suara.

10. PAN: Alwi Muhammad Ali 9.293 suara.

11. Demokat: Desie Christyana Sari 13.279 suara.

12. PSI: Elva Farhi Qolbina (petahana) 7.613 suara.

1. Caleg bersedia daftar riwayat hidup-nya (DRH) dipublikasikan KPU? -Semua- Bersedia Tidak bersedia

2. Dari partai pendukung paslon Capres-cawapres mana? -Pilih- Paslon no. 1 (Anis - Muhaimin) Paslon no. 2 (Prabowo - Gibran) Paslon no. 3 (Ganjar - Mahfud) Tidak ada Paslon yang didukung

3. Anggota parlemen (DPR/DPD/DPRD) 2019-2024 (periode sekarang)? -Semua- Ya Tidak

4. Jender: Laki-Laki atau Perempuan? -Semua- Laki-laki Perempuan

5. Umur: -Semua- kurang dari 35 tahun antara 35 thn s.d. 55 thn lebih dari 55 thn

6. Minimal tingkat pendidikan? -Semua- Minimal SMA (dan sederajat) Minimal D1 Minimal D2 Minimal D3 Minimal S1 Minimal S2 Minimal S3

7. Lolos Pileg 2024? -Semua- Lolos Tidak Lolos

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah selesai melakukan penghitungan suara Pemilu 2024 di tingkat DPRD Provinsi DKI Jakarta.

Hasilnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meraih suara terbanyak. Hanya PKS pula yang meraih suara lebih dari 1 juta dari 10 daerah pemilihan (dapil).

Setelah itu, ada PDIP dan Gerindra dengan raihan suara terbanyak setelah PKS. Diikuti NasDem, Golkar, PKB, PSI, PAN, Demokrat, Perindo, PPP dan seterusnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut rincian perolehan suara Pemilu 2024 di tingkat DPRD Provinsi DKI Jakarta berdasarkan hasil rekapitulasi yang dilakukan KPU.

Total suara sah di tingkat DPRD Provinsi DKI Jakarta adalah 6.067.241.

Perolehan suara partai politik di tingkat DPRD provinsi akan mempengaruhi pencalonan gubernur dan wakil gubernur di Pilkada 2024.

Syarat pencalonan gubernur-wakil gubernur di Pilkada 2024 adalah kepemilikan 20 persen kursi di DPRD tingkat provinsi atau 25 persen suara hasil pemilu sebelumnya.

Ikuti terus paparan data dalam artikel Datalogi hanya di CNNIndonesia.com.

WARTAKOTALIVE.COM JAKARTA - Hasil rekapitulasi yang telah ditetapkan di tingkat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Pusat menampilkan PDIP kehilangan satu kursinya di DPRD DKI Jakarta dari dapil Jakarta 1.

Adapun dapil Jakarta 1 meliputi seluruh wilayah Jakarta Pusat.

PDIP pada Pemilu 2019 mendapatkan tiga kursi dari dapil Jakarta 1. Sedangkan, di Pemilu 2024 partai yang di nahkodai Megawati Soekarnoputri itu hanya menyumbangkan dua calegnya dari dapil tersebut.

Berdasarkan data rekapitulasi, kedua caleg PDIP yang lolos dari dapil Jakarta 1 yakni para petahana. Di antaranya Wa Ode Herlina yang memperoleh 14.013 suara dan Pandapotan Sinaga di angka 9.212 suara.

Baca juga: 10 Caleg DPRD DKI Lolos Dapil Jakarta 6: Petahana Vs Pendatang Baru Bersaing Kuat

Kemudian, satu petahana dari PDIP yakni Prasetyo Edo Marsudi yang juga merupakan Ketua DPRD DKI Jakarta tak mencalonkan kembali di DPRD DKI melainkan naik menjadi caleg DPR RI.

Satu kursi PDIP yang hilang ini diambil oleh PKB yang akhirnya bisa meraih satu kursi melalui Heri Kustanto.

Sedangkan untuk jatah 9 kursi sisanya, masih dimiliki oleh parpol yang sama dari Pemilu 2019 silam meskipun tak semuanya merupakan caleg petahana yang lolos di Pemilu 2024.

Rinciannya yakni PKS dan Gerindra kembali mendapatkan dua kursi dari dapil Jakarta 1. Sisanya yakni PSI, NasDem, Demokrat, PAN dan Golkar masih mendapatkan satu kursi.

Baca juga: PKS Sukses Ungguli PDIP di Pileg DKI Jakarta, Khoirudin Bakal Jadi Ketua DPRD DKI?

Berikut ini 12 caleg dari dapil Jakarta 1 yang lolos ke DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029;

1. PKB Heri Kustanto 5.402 suara.

2. Gerindra Dian Pratama (petahana) 15.236 suara.

3. Gerindra Nuchbatillah 19.543 suara.

4. PDIP Wa Ode Herlina (petahana) 14.013 suara

5. PDIP Pandapotan Sinaga  (petahana)  9.212 suara.

6. Golkar Basri Baco (petahana) 21.823 suara.

7. NasDem Riano P Ahmad 8.878 suara.

8. PKS Ismail (petahana) 14.480 suara.

9. PKS M. Hasan Abdillah 19.363 suara.

10. PAN Alwi Muhammad Ali 9.293 suara.

11. Demokat Desie Christyana Sari 13.279 suara.

12. PSI Elva Farhi Qolbina (petahana) 7.613 suara.(m27)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jakarta menetapkan calon anggota legislatif (caleg) terpilih Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Jakarta pada pemilihan umum atau Pemilu 2024.

Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) William Aditya Sarana meraih perolehan suara tertinggi di daerah pemilihan atau Dapil 9, yakni 39.720 suara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Disusul Agustina H alias Tina Toon, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Dapil 2, yakni sebanyak 36.156 suara.

Penetapan nama anggota terpilih DPRD Jakarta disahkan dalam rapat pleno yang dihadiri partai politik, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), hingga pemerintah provinsi pada Jumat, 23 Agustus 2024.

Ketua KPU Jakarta Wahyu Dinata mengatakan, lembaganya telah menetapkan caleg terpilih DPRD Jakarta pasca-sengketa Pileg yang diputus oleh Mahkamah Konstitusi atau MK. Total ada 106 caleg terpilih yang berasal dari beberapa partai politik peserta pemilu.

Wahyu menyatakan, bahwa lembaganya bakal segera mengeluarkan surat keputusan perihal penetapan caleg terpilih DPRD Jakarta. Dia mengungkapkan, surat keputusan itu segera diserahkan kepada Sekretariat DPRD Jakarta.

"Mudah-mudahan (caleg terpilih) bisa dilantik sesuai jadwal pada 26 Agustus," kata Wahyu ditemui di Jakarta, Jumat, 23 Agustus 2024.

Berikut daftar 106 nama caleg terpilih DPRD Jakarta dari sepuluh daerah pemilihan atau Dapil:

Pilihan editor: KPU DKI Tetapkan Perolehan Kursi Parpol Pasca-Putusan MK

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menetapkan calon anggota legislatif terpilih DPRD Provinsi Jakarta. Politikus PSI William Aditya Sarana menjadi caleg terpilih dengan perolehan suara tertinggi sebesar 37.720 suara.

Penetapan dibacakan oleh Ketua KPU DKI Wahyu Dinata di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Jumat (23/8/2024). Penetapan itu dihadiri oleh Bawaslu, partai politik dan stakeholder terkait lainnya.

"Hari ini kita akan menetapkan pertama berita acara penetapan kursi, dan calon terpilih yang akan disampaikan outputnya melalui surat keputusan KPU provinsi DKI Jakarta," kata Wahyu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

William menjadi caleg terpilih dengan perolehan suara tertinggi sebesar 37.720 suara. Posisi kedua ditempati Muhammad Thamrin dari PKS dengan 36.274 suara dan di urutan ketiga ialah Agustina H alias Tina Toon dari PDIP dengan 36.156 suara.

Berikut rincian 10 caleg DPRD Jakarta terpilih dengan suara tertinggi:

1. William Aditya Sarana (PSI), Dapil 9 dengan 37.720 suara 2. Muhammad Thamrin (PKS), Dapil 6 dengan 36.274 suara 3. Agustina H alias Tina Toon (PDIP), Dapil 2 dengan 36.156 suara 4. Sutikno (PKB), Dapil 7 dengan 34.403 suara 5. Matnoor Tindoan (PPP), Dapil 6 dengan 30.541 suara6. Inggard Joshua (Gerindra), Dapil 9 dengan 29.295 suara7. Taufik Zoelkifli (PKS), Dapil 4 dengan 28.531 suara8. Ima Mahdiah (PDIP), Dapil 10 dengan 28.479 suara9. Dimaz Raditya (Golkar), Dapil 2 dengan 27,693 suara10. Nabilah Aboe Bakar Alhabsy (PKS), Dapil 8 dengan 26.344 suara.

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jakarta menetapkan calon anggota legislatif (caleg) terpilih Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Jakarta pada pemilihan umum atau Pemilu 2024.

Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) William Aditya Sarana meraih perolehan suara tertinggi di daerah pemilihan atau Dapil 9, yakni 39.720 suara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Disusul Agustina H alias Tina Toon, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Dapil 2, yakni sebanyak 36.156 suara.

Penetapan nama anggota terpilih DPRD Jakarta disahkan dalam rapat pleno yang dihadiri partai politik, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), hingga pemerintah provinsi pada Jumat, 23 Agustus 2024.

Ketua KPU Jakarta Wahyu Dinata mengatakan, lembaganya telah menetapkan caleg terpilih DPRD Jakarta pasca-sengketa Pileg yang diputus oleh Mahkamah Konstitusi atau MK. Total ada 106 caleg terpilih yang berasal dari beberapa partai politik peserta pemilu.

Wahyu menyatakan, bahwa lembaganya bakal segera mengeluarkan surat keputusan perihal penetapan caleg terpilih DPRD Jakarta. Dia mengungkapkan, surat keputusan itu segera diserahkan kepada Sekretariat DPRD Jakarta.

"Mudah-mudahan (caleg terpilih) bisa dilantik sesuai jadwal pada 26 Agustus," kata Wahyu ditemui di Jakarta, Jumat, 23 Agustus 2024.

Berikut daftar 106 nama caleg terpilih DPRD Jakarta dari sepuluh daerah pemilihan atau Dapil:

Pilihan editor: KPU DKI Tetapkan Perolehan Kursi Parpol Pasca-Putusan MK